Senin, 10 September 2012

SISTEM PENGISIAN BATERAI (ACCU)

SISTEM PENGISIAN BATERAI DI KENDARAAN

Tujuan :
1.Nama komponen sistem pengisian
2.Fungsi komponen sistem pengisian
3.Mengetahui proses terjadinya pengisin
4.Bisa memecahkan masalah jika terjadi malafungsi di sistem pengisian

Jalur pengisian
Seperti terlihat dalam visualisai di samping, jalur pengisian Baterai merubah energi mekanik (putar) oleh engine di rubah menjadi energi listrik DC lalu ke Baterai dan masa, sehingga terjadilah prses Charging.
Selanjutnya fungsi Baterai adalah menyimpan arus lalu di pergunakan untuk power Starter dan Audio,karena setelah engine On atau hidup back up Listrik dari Alternator


Letak Baterai di kendaraan


Letak Alternator di kendaraan








Contoh indikator pengisian yang ada pada Combination meter












Gambar di atas menunjukan Charge Indikator Light posisi off saat kunci kontak lock atau off, hal ini di sebabkan engine belum hidup sehingga Alternator belum memberikan suply arus ke Baterai


Ketika kunci kontak on arus baterai mengalir ke Alternator sehingga mengaktifkan Transistor yang menjadi masa Charge Indikator Warning Light di Commbination Meter akibatnya lampu peringatan menyala.
Tetapi ketiak engine hidup Charge Indikator Warning Light akan off di karenakan ada transistor yg bekerja sehingga tidak memberi masa terhadap lampu indikator tersebut.
Yang perlu di perhatikan adalah ketika engine berputar tetapi lampu Charge Indikator Warning Light masih menyala, ini bisa disebakan oleh:
1.Fuse Charge putus
2.Kepala Accu terlepas
3.Brush di Alternator habis
4.CDI atau Voltage Regulator bermasalah
Cara pemeriksaan sederhana adalah dengan mencabut kepala Accu saat mesin hidup,jika mesin mati berarti sistem pengisian tidak bagus
Jika mesin masih jalan maka pengisian masih bagus

Berikut ini saya lengkapi tentang BATERAI ( ACCU)

 Inilah nama bagian dari Baterai itu sendiri

Kode yang tertulis dalam baterai yang harus di perhatikan ketika membali baterai baru "L" artinya posisi terminal baterai
Kapasitas baterai
Semakin besar kode angka tersebut maka kapasitas baterai semakin besar, hal ini di perlukan untuk peruntukan kendaraan.
Contoh mobil Mini Car pake 34 tetapi kalo Truk pake 64 misalnya.
 Panjang baterai bisanya dalam kode baterai lansung tertera contoh 19
 Lebar dan tinggi baterai semakin tinggi abjad maka semakin besar pula satuannya

Kepala baterai hal ini di buat dua macam kepala Accu besar dan kecil dan antara terminal negatif dan positif di buat berbeda untuk safety

Terima kasih semoga bermanfaat